Apa yang Harus Saya Perhatikan untuk Olahraga di Dalam Ruangan?
Epidemi Coronavirus (COVID-19) terus memburuk dan kasus infeksi serta kematian telah dilaporkan di berbagai tempat. Namun, terlepas dari kekecewaan, sebenarnya ada lebih banyak tenaga medis yang harus siaga, siap membantu pencegahan epidemi setiap saat.
Menghadapi kabar buruk dibatalkannya acara lomba dan keraguan tentang olahraga di luar ruangan, kita tetap dapat meningkatkan daya tahan tubuh dengan olahraga di dalam ruangan. Namun, apa saja hal yang harus kita perhatikan saat berolahraga di dalam ruangan?
1. Kita Juga Perlu Pemanasan untuk Olahraga di Dalam Ruangan
Banyak penggemar olahraga selalu mengabaikan pentingnya pemanasan saat melakukan olahraga di dalam ruangan. Karena suhu dalam ruangan relatif lebih tinggi, hanya melakukan aktivitas sederhana sudah bisa membuat tubuh banyak berkeringat. Ini sering membuat orang salah mengira bahwa berkeringat sama dengan pemanasan, dan pada akhirnya mereka langsung melakukan latihan dengan intensitas tinggi. Sebenarnya, berkeringat saja mungkin belum sepenuhnya mencapai tujuan pemanasan, jadi berkeringat ≠ pemanasan.
Suhu ruang yang tinggi akan menjadikan otot lebih lentur, tetapi Anda perlu melakukan gerakan dasar untuk sepenuhnya mencapai tujuan pemanasan, seperti melakukan latihan Mach atau peregangan dinamis, atau melakukan beberapa gerakan dasar untuk meningkatkan denyut jantung, kemudian sepenuhnya meregangkan sendi dan otot sebelum melakukan latihan intensitas tinggi.
2. Anda Harus Minum Cukup Air
Ruang aktivitas menyempit untuk latihan dalam ruangan, terutama bagi pelari yang sering mengikuti road running. Karena mereka sama sekali tidak merasa berlatih jika tidak berlari lebih dari 10 km, mereka sering merasa bahwa intensitas latihan dalam ruangan terlalu rendah dan olahraga dalam ruangan itu untuk pemula Hal ini akhirnya menyebabkan mereka tidak terlalu memperhatikan hidrasi saat berolahraga di dalam ruangan.
Sebenarnya, berolahraga di dalam ruangan sama sekali tidak mudah karena banyak jadwal latihan memiliki persyaratan kebugaran fisik yang lebih tinggi. Dengan banyaknya kekuatan kelompok otot, ketika kita melakukan latihan atau olahraga tertentu, seringkali kita tidak dapat melatih otot yang lebih lemah. Oleh karena itu, intensitas olahraga di dalam ruangan sama sekali tidak rendah.
Selain itu, suhu ruangan umumnya lebih tinggi dan tubuh akan kehilangan lebih banyak air serta elektrolit, yang menyebabkan tenggorokan lebih mudah kering. Jadi, tetap sangat penting untuk minum air saat beristirahat sejenak.
Yang perlu lebih kita perhatikan adalah dalam proses rehidrasi, kita harus minum air dalam beberapa porsi kecil sepanjang latihan. Disarankan untuk minum 50 mL setiap kali minum. Sesuai dengan ketahanan kekuatan tubuh, Anda juga dapat melengkapi dengan karbohidrat, yang dapat membantu kita menyelesaikan latihan dengan lebih lengkap.
3. Berikan Kelonggaran untuk Latihan Kekuatan
Dalam lari, kita memiliki konsumsi oksigen maksimum (VO2 Max). Demikian pula, dalam putaran latihan beban, kita harus memahami pengulangan maksimum (RM) kita sendiri. Kita sering melihat banyak penggemar kebugaran kesulitan melakukan satu rep, dan menganggap ini sebagai 1RM mereka. Kemudian, sesuai dengan beban ini, mereka dapat mengalokasikan beban yang seharusnya mereka latih dan jumlah set untuk mencapai sasaran latihan yang diinginkan.
Namun, baik RM maupun VO2 Max tidak sesuai untuk menantang batasan diri Anda sendiri. Melakukan hal itu memiliki risiko yang besar, jadi Anda sebaiknya bersama seorang rekan. Anda dapat berhenti jika tidak dapat melanjutkan berlari, tetapi jika Anda mengangkat beban yang melebihi batasan diri, Anda akan berada dalam masalah besar.
Oleh karena itu, apa pun olahraga yang dimainkan atau latihan yang dilakukan, Anda harus memberikan kelonggaran bagi batasan tubuh Anda. Hal ini seperti prinsip karet gelang; jika karet gelang terlalu diregangkan, maka akan mudah putus.
4. Jangan Mengganggu Masyarakat dan Tetangga
Bagi mereka yang perlu melaksanakan karantina atau isolasi di rumah, harap bersikap jujur dan tetaplah tinggal di rumah; kita dapat berlatih di dalam ruangan. Namun, penting untuk mengetahui apakah latihan Anda akan memengaruhi orang lain, misalnya tetangga di sekitar Anda atau yang tinggal di lantai atas atau bawah Anda.
Olahraga adalah hal yang baik, tetapi jika Anda hanya peduli dengan kepuasan Anda sendiri dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi orang lain, maka itu tidak baik. Kita berharap ke depannya situasi epidemi dapat berangsur-angsur dikendalikan dan kita semua dapat mempertahankan ketahanan yang baik melawan virus dengan berolahraga.